Audio ke-414: Bab 37 ~ Pembahasan Surah Al-Baqarah Ayat 267

Audio ke-414: Bab 37 Menginfakkan Harta yang Dicintai dan Baik ~ Pembahasan Surah Al-Baqarah Ayat 267

☛ Pertemuan ke-677

🌏 https://grupislamsunnah.com

🗓 KAMIS, 17 Jumadal Akhirah 1446 H / 19 Desember 2024 M

👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى

📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

https://drive.google.com/file/d/1b3aiyRkeBcXbMOsFqgdAscv_pwS7V6qs/view?usp=sharing

Audio ke-414: Bab 37 Menginfakkan Harta yang Dicintai dan yang Baik ~ Pembahasan Surah Al-Baqarah Ayat 267

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba'du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Na'am. Coba kita lihat di ayat yang lainnya di surat Al-Baqarah ayat 267.

{ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَنفِقُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّآ أَخْرَجْنَا لَكُم مِّنَ ٱلْأَرْضِ ۖ وَلَا تَيَمَّمُوا۟ ٱلْخَبِيثَ مِنْهُ تُنفِقُونَ وَلَسْتُم بِـَٔاخِذِيهِ إِلَّآ أَن تُغْمِضُوا۟ فِيهِ ۚ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللهَ غَنِىٌّ حَمِيدٌ }

"Hai orang-orang yang beriman! Nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."

MasyaaAllah.

Ini panggilan Allah kepada orang-orang yang beriman.

{ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ }

Wahai orang-orang yang beriman!

{ أَنفِقُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا كَسَبْتُمْ }

Hendaklah kalian menginfakkan dari hasil usahamu yang baik-baik.

{ وَمِمَّآ أَخْرَجْنَا لَكُم مِّنَ ٱلْأَرْضِ }

Begitu pula, infakkan yang baik-baik (dari apa?) dari hasil bumi kalian.

Orang itu kadang kala kalau dapat yang baik, ya Allah, dia simpan. Dia enggak kasihkan orang. Yang dia kasihkan orang, ya.. buah yang mungkin sudah mendekati busuk.

Ini ada orang-orang jahat sebenarnya, Jamaah, ketika dia membiarkan buah itu busuk. Padahal seharusnya dia bisa memberikan 2-3 hari yang lalu. Tapi karena dia masih berharap, makan tuh!

Kita berikan contoh di awal, bahwasanya orang yang sakit, yang mau mati sekarat, dia shadaqah, masyaaAllah. Begitu pula orang yang punya makanan enak, masyaaAllah. Masih bisa dimakan, dikonsumsi, dan dia suka dengan makanan itu, dia simpan. Namun lambat laun ternyata buah itu atau makanan itu mengering atau mendekati pembusukan. Ketika itu engkau sudah enggak suka, lalu engkau berikan kepada orang.

Maka kata Allah, "Wahai orang-orang yang beriman, infakkan yang baik-baik dari hasil kerja kalian dan dari hasil yang Kami keluarkan untuk kalian dari bumi."

Allah yang mengeluarkan itu buah, tumbuh-tumbuhan. Maka hendaklah engkau menginfakkan yang baik. Jangan sampai dipilih, dicari yang buruk, yang jelek, yang sudah tidak layak.

{ وَلَا تَيَمَّمُوا۟ ٱلْخَبِيثَ مِنْهُ تُنفِقُونَ }

Kalian infakkan yang jelek-jelek, sejatinya kalian enggak mau. Kalau kalian dikasih, kalian enggak akan terima, kecuali dengan memicingkan mata yang terpaksa menerima.

Maka kemudian, kenapa kita memaksa orang untuk menerima yang kita berikan, sedangkan kita sendiri enggak mau kalau dikasih?! Kalaupun mau, terpaksa dengan memicingkan mata.

{ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللهَ غَنِىٌّ حَمِيدٌ }

Allah itu Maha Kaya.

Allah enggak perlu engkau kasih yang jelek-jelek kayak gitu. Sejatinya semuanya dari Allah 'Azza wa Jalla. Dan ketika engkau mengeluarkan yang baik, gantinya yang lebih baik.

Wallahi Jamaah, kita harus percaya Allah itu ghaniyyun hamiid { غَنِىٌّ حَمِيدٌ }. Allah Maha Kaya dan Allah Maha Terpuji. Sehingga ketika seorang hamba ingin hidup berbahagia dan bergembira, kalau mau shadaqah, kalau mau berbagi, tolong yang baik-baik, agar supaya kita mendapatkan ganti yang lebih baik. Dan Allah itu ghaniyyun hamiid { غَنِىٌّ حَمِيدٌ }.

Barakallahu fiikum.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك

وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ.

══════ ∴ |GiS| ∴ ══════