F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-306: Bab 26 ~ Pembahasan Hadits Abdullah bin Amr bin Al-Ash

Audio ke-306: Bab 26 ~ Pembahasan Hadits Abdullah bin Amr bin Al-Ash
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-569
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SENIN 24 Dzulhijjah 1445 H 01 Juli 2024 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah
Audio https://drive.google.com/file/d/14NAiMklGZVd8zl8XR7Ir9CorKQtM5zuD/view?usp=sharing

💽 Audio ke-306: Bab 26 Diharamkannya Berbuat Zalim dan Perintah untuk Mengembalikan Hak Orang yang Dizalimi ~ Pembahasan Hadits Abdullah bin Amr bin Al-'Ash Radhiyallahu 'Anhuma


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِلِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita masuk ke hadits yang selanjutnya.

وَعَنْهُ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : كَانَ عَلَى ثَقَلِ النَّبِيِّ ﷺ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ كِرْكِرَةُ ، فَمَاتَ ، فَقَالَ رَسُوْلُ اللهِ ﷺ : ❲ هُوَ في النَّارِ ❳ ، فَذَهَبُوا يَنْظُرُونَ إِلَيهِ ، فَوَجَدُوْا عَبَاءَةً قَدْ غَلَّهَا. ❊ رَوَاهُ البُخَارِيُّ.
Dari Abdullah bin Amr bin Al-‘Ash radhiyallahu 'anhuma, "Suatu ketika orang yang biasa mengurus perbekalan Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam yang bernama Kirkirah, meninggal dunia. Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Dia berada di neraka.' Maka para sahabat terkejut. Setelah melihatnya, mereka mendapati sebuah mantel yang dia ambil dari harta rampasan perang sebelum dibagikan."(HR. Bukhari)
Ahibbaty fillah.
Ini hadits riwayat Abdullah bin Amr bin ‘Ash, bagaimana seorang sahabat yang dia melihat Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam, bahkan dia dikasih amanah. Amanahnya bukan jabatan yang dia bisa mengatur ya, dia amanahnya hanya dititipi barang-barang perlengkapan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam.

Orang ini memiliki kedekatan dengan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam. Tentunya ada orang-orang yang berharap dia husnul khatimah, berharap dia masuk surga. Apalagi dia selama ini membantu Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam membawa perlengkapan. Namun ketika dia meninggal dunia, Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan,

❲ هُوَ فِي النَّارِ ❳

Itu orang di neraka.

Kok bisa Ustadz, ya? Nabi bagi-bagi neraka.

Nabi kita 'Alaihis-shalatu wassalam, Beliau mendapatkan wahyu.

Allah mengatakan,

{ وَالنَّجْمِ إِذَا هَوَى ۞ }
"Demi bintang ketika jatuh."(QS. An-Najm: 1)
Jamaah, di surah An-Najm, Allah mengatakan tentang Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam, bahwasanya Beliau,

{ وَمَا یَنطِقُ عَنِ ٱلۡهَوَىٰۤ ۞ }

{ إِنۡ هُوَ إِلَّا وَحۡیࣱ یُوحَىٰ ۞ }

(Surat An-Najm: 3-4)

Beliau tidak berbicara dari hawa nafsunya. Yang Beliau sampaikan adalah wahyu.

Beliau mendapatkan wahyu dari Allah bahwasanya Fulan ini di neraka. Maka hal ini membuat para sahabat bingung. Gimana nih, orang yang mungkin dalam pandangan mereka orang baik, orang yang dalam pandangan mereka, ya.. mudah bergaul, bahkan dia mendapatkan tugas untuk membawa peralatan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam dan menjaganya, kok bisa masuk neraka?

Maka para sahabat ingin cari tahu, pasti ada sebabnya. Enggak mungkin orang yang nampaknya baik, tahu-tahu di neraka. Bisa jadi dia selama ini hanya berpura-pura baik. Maka akhirnya para sahabat mencari-cari, ternyata mereka dapatkan ada sebuah mantel yang diambil sama sahabat ini, sama yang namanya Kirkirah. Sebuah mantel, sebuah pakaian, yang dia ambil sebelum pembagian harta rampasan perang. Dia miliki.

Hati-hati, mungkin sekarang tidak ada harta rampasan perang, (tapi) ada warisan. Kalau bicara warisan, ingat! Warisan dibagi sesuai dengan ketentuan Allah 'Azza wa Jalla. Jangan sampai engkau mengambil sesuatu milik ayahmu, milik ibumu, sedangkan saudara-saudara yang lain tidak tahu. Mungkin ayah meninggalkan jam, ayah meninggalkan barang berharga yang lainnya. Lalu ketika pembagian warisan, itu sudah engkau kantongi terlebih dahulu.

Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan,

❲ هُوَ فِي النَّارِ ❳
Dia di neraka.

Ini tidak main-main. Ini perkara yang serius dalam konteks kezaliman, yaitu mengambil hak orang lain, atau menyakiti orang lain.

Jamaah, kalau kita hidup di masa Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam, seperti apa kira-kira kita akan hidup?

Ada orang-orang yang hidup di masa Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam yang mereka melihat Rasul dengan mata mereka, bahkan mereka mungkin berjabatan tangan dengan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam. Tapi kata Allah,

{ إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرِكِ الْأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ }
"Sesungguhnya orang-orang munafik itu berada di dalam keraknya api neraka."(QS. An-Nisaa: 145)
Maka kita perlu berhati-hati. Alhamdulillah, kita hidup di masa sekarang ini. Kalau kita melihat ada kezaliman, kita tidak boleh membiarkannya. Apalagi kita yang melakukan kezaliman tersebut.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.