Audio ke-275: Bab 23 ~ Pembahasan Hadits Hudzaifah Radhiyallahu Anhu

☛ Pertemuan ke-508

🌏 https://grupislamsunnah.com

🗓 JUM'AT, 13 Sya'ban 1445 H / 23 Februari 2024 M

👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى

📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

Audio https://drive.google.com/file/d/1xmtVH6GFX9UrDdRJEtRkGWWi0QdxXOTt/view?usp=sharing

💽 Audio ke-275: Bab 23 Memerintahkan kepada Kebaikan dan Melarang dari Kemungkaran ~ Pembahasan Hadits Hudzaifah Radhiyallahu 'Anhu

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

الْحَمْدُ ِلِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita masuk ke hadits yang selanjutnya.

عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ الْيَمَانِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، عَنْ رَ سُولِ اللهِ ﷺ أَنَّهُ قَالَ : ❲ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ ؛ لَتَأْمُرُنَّ بِالْمَعْرُوفِ ، ولَتَنْهَوُنَّ عَنِ الْمُنْكَرِ ؛ أَوْ لَيُوشِكَنَّ اللهُ أَنْ يَبْعَثَ عَلَيْكُمْ عِقَابًامِنْهُ، ثُمَّ تَدْعُونَهُ فَلاَ يُسْتَجَابُ لَكُمْ ❳ . ❊ رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ وَأَحْمَدٌ.

Dari Hudzaifah ibn Al-Yaman radhiyallahu 'anhuma, bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Demi zat yang jiwaku berada di tangan-Nya, hendaknya kalian bersungguh-sungguh dalam memerintahkan kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran, atau dikhawatirkan Allah akan menimpakan siksa-Nya kepada kalian, kemudian kalian berdoa kepada-Nya, tetapi Dia tidak mengabulkan doa kalian."(HR. At-Tirmidzi dan Ahmad)

Bagaimana Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam mengajarkan kepada umat terbaik ini, yang kita tahu bahwa Allah berfirman,

{ كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ }

"Kalian adalah umat terbaik yang dikeluarkan untuk umat manusia."(QS. Ali Imran: 110)

Apa yang dikerjakan umat terbaik ini?

{ تَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِٱللهِ }

"Kalian beramar ma'ruf, kalian bernahi mungkar, dan kalian beriman kepada Allah 'Azza wa Jalla."

Tatkala amar ma'ruf dan nahi mungkar ditinggalkan, tatkala orang-orang saleh hanya berpikir untuk mendekatkan diri kepada Allah 'Azza wa Jalla dari sisi ibadah-ibadah yang dia lakukan di dirinya; dia shalat malam, dia puasa sunah, dia bershadaqah; tapi dia tidak mengingkari kemungkaran yang terjadi. Dia tidak beramar ma'ruf.

Dan alhamdulillah Jamaah, sarana untuk amar ma'ruf nahi mungkar banyak sekali. Nih buat teman-teman, kadang kala di grup itu ada kemungkaran yang terjadi. Mungkin ada yang men-share sesuatu yang tidak pantas. Terkadang kita kalau mengingkari di grup akan menjadi polemik, menimbulkan permasalahan. Engkau bisa dengan japri atau wapri. Kirim dia, nasihati dia, kita melakukan amar ma'ruf nahi munkar.

Tapi kalau kita mendiamkan kemungkaran terjadi,

❲ أَوْ لَيُوشِكَنَّ اللهُ أَنْ يَبْعَثَ عَلَيكُمْ عِقَاباً ❳

Atau kalau tidak, Allah akan mengirim hukuman, sanksi, azab, siksaan-Nya kepada kalian.

Kemudian kalian berdoa mohon kepada Allah 'Azza wa Jalla. Padahal kita tahu Allah mengatakan,

{ ادْعُوني أَسْتَجِبْ لَكُمْ }

"Mintalah kepada Aku, pasti Aku kabulkan."(QS. Ghafir: 60)

Tapi ternyata, ada penghalang-penghalang doa. Ada doa-doa yang tidak dikabulkan. Bukan karena Allah ingkar janji. Laa! (tidak, -ed). Karena ini doa, persyaratannya kurang, atau karena orang ini melakukan sesuatu yang Allah sudah mengancam, Kalau itu dilakukan, enggak ada! Doamu enggak akan dikabulkan.

Mungkin, Jamaah, yang terjadi dengan kita, banyak petaka yang menimpa, musibah yang mengancam, peristiwa yang tak berhenti terjadi, mungkin penyebabnya karena kita mendiamkan banyak kemungkaran terjadi.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك

وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.

══════ ∴ |GiS| ∴ ══════