📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-419
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SENIN, 08 Rabi’ul Akhir 1445 H / 23 Oktober 2023 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah
💽 Audio ke-186: Bab 13 Penjelasan tentang Banyaknya Jalan Menuju Kebaikan ~ Pembahasan Hadits Abu Musa Al-Asy'ari Radhiyallahu 'Anhu
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ
Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.
Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.
Na’am. Hadits yang terakhir.
عَنْ أَبِي مُوسَى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ ، قَالَ : ❲ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ صَدَقَةٌ ❳ ، قَالَ : أَرَأَيْتَ إِنْ لَمْ يَجِدْ؟ قَالَ : ❲ يَعْمَلُ بِيَدَيْهِ ؛ فَيَنْفَعُ نَفْسَهُ وَيَتَصَدَّقُ ❳ ، قَالَ : أَرَأَيْتَ إِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ؟ قَالَ : ❲ يُعِيْنُ ذَا الْحَاجَةِ الْمَلْهُوْفٌ ❳ ، قَالَ : أَرَأَيْتَ إِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ؟ قَالَ : ❲ يَأْمُرُ بِالْمَعْرُوفِ - أَوِ الْخَيْرِ - ❳ ، قَالَ : أَرَأَيْتَ إِنْ لَمْ يَفْعَلْ؟ قَالَ : ❲ يُمْسِكُ عَنِ الشَّرِّ فَإِنَّهَا صَدَقَةٌ ❳ . ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ [الْبُخَارِيُّ (٦.٢٢)، وَمُسْلِمٌ (٨..١)].
Dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiyallahu 'anhu, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam, Beliau bersabda, "Setiap muslim wajib bersedekah." Seseorang bertanya, "Bagaimana pendapatmu jika seseorang tidak mempunyai apa-apa untuk disedekahkan?" Beliau pun menjawab, "Hendaklah dia bekerja dengan kedua tangannya, sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan untuk diri sendiri dan untuk bersedekah." Orang itu kemudian bertanya lagi, "Bagaimana pendapatmu jika orang itu tidak mampu melakukannya?" Beliau pun menjawab, "Hendaklah dia membantu orang yang memerlukan lagi terdesak kebutuhan." Orang itu bertanya lagi, "Lantas bagaimana pendapatmu jika dia tidak mampu melakukannya juga?" Beliau pun menjawab, "Hendaklah dia menyuruh orang lain supaya berbuat yang ma’ruf (kebaikan)." Untuk kesekian kalinya orang itu bertanya, "Bagaimana pula pendapatmu jika dia pun tak bisa melakukan hal itu?" Maka beliau pun menjawab, "Hendaklah dia menahan diri untuk tidak berbuat jahat, sebab yang demikian itu termasuk sedekah." (Muttafaqun ‘alaih)
MasyaaAllah.
Thayyib. Sebelum kita membahas hadits ini, berkaitan dengan hadits yang sebelumnya tentang Alhamdulillah, membaca Alhamdulillah itu, apakah selesai makan, selesai full kita makan, atau ketika kita habis makan satu suap, kita mengatakan Alhamdulillah ? Yang tadi disampaikan, makan kurma satu kita katakan Alhamdulillah.
Di sini Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullahu Ta’ala, disebutkan, beliau setiap satu suap, beliau mengatakan Alhamdulillah. Satu butir kurma dimakan, beliau mengatakan Alhamdulillah, enggak sampai menunggu selesai makan semuanya.
Akan tetapi, Syaikh bin Utsaimin rahimahullahu Ta'ala mengatakan, yang lebih utama adalah petunjuk Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam. Nabi mengatakan Alhamdulillah selesai makan semuanya, tidak setiap suapan atau setiap kurma yang dimakan. Walaupun kalau tujuan kita untuk mengingatkan, kata Beliau, insyaaAllah enggak ada masalah mengingatkan orang supaya memuji Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Akan tetapi, kalau kita memuji Allah selesai makan semuanya, sudah selesai nih, sudah cuci tangan atau belum cuci tangan, kita sudah mulai menjilatin tangan kita bekas makanan, kita katakan,
[ اَلْحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا ]
Alhamdulillahilladzi ath'amanaa wa saqaanaa
Itu mungkin yang lebih utama. Tidak dengan setiap suapan atau dengan setiap butir kurma, kalau memang masih kurmanya belum selesai. Tapi kalau kita cuma makan satu butir kurma saja, berarti sudah selesai. Kita enggak akan makan yang lainnya. Mungkin nanti mau makan yang lainnya, silakan. Tapi berarti antum selesai makan kurma pada saat itu, maka pujilah Allah Jalla Jalaluh.
Adapun berkaitan dengan hadits tentang kewajiban shadaqah buat setiap muslim, ini insyaaAllah juga sudah pernah kita bahas, bahwasanya shadaqah tidak harus harta. Tapi kalau engkau enggak punya harta, ya sudah, engkau apalah bikin sesuatu yang bermanfaat buat dirimu dan kemudian engkau shadaqahkan. Jangan malas! Artinya, seorang muslim enggak boleh menganggur. Dia lihat ada hal yang bermanfaat, dia lagi kosong, kemudian lihat orang sedang panen sesuatu, dia bilang, Ana.. boleh ana bantu? atau apa, sehingga waktu dia berguna. Kemudian, kalau enggak bisa itu, ya bantu orang yang butuh. Kalau enggak bisa itu, ya sudah, engkau suruh kebaikan.
Alhamdulillah ini yang ke.. sebelum terakhir ini, amar ma'ruf nahi munkar ini, atau menyuruh kebaikan, ini peluang besar buat kita nih. Kita dapat hadits, kita tadi baca hadits, kemudian kita tulis ulang, "HR. Bukhari Muslim" lalu kita sebarkan, broadcast. MasyaaAllah, berapa banyak orang yang tahu kebaikan tersebut lewat kita. Ini kesempatan! Kalau enggak bisa, ya sudah, jangan nyakitin orang lain. Tahan jarimu! Itu pun dapat pahala shadaqah.
Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.
بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment