F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-135: Bab 10 Bersegera Mengerjakan Kebaikan ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu

Audio ke-135: Bab 10 Bersegera Mengerjakan Kebaikan ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-368
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 JUM'AT, 24 Muharram 1445 H / 11 Agustus 2023 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

💽 Audio ke-135: Bab 10 Bersegera Mengerjakan Kebaikan ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ


Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Thayyib. Hadits yang selanjutnya.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ ، قَالَ : ❲ بَادِرُوا بِالأَعْمَالَ سَبْعًا : هَلْ تَنْتَظِرُونَ إِلَّا فَقْرًا مُنْسِيًا ، أَوْ غِنًى مُطْغِيًا ، أَوْ مَرَضًا مُفْسِدًا ، أَوْ هَرَمًا مُفْنِدًا، أَوْ مَوْتًا مُجْهِزًا ، أَوِ الدَّجَّالَ - فَشَرُّ غَائِبٍ يُنْتَظَرُ - ، أَوِ السَّاعَةَ - فَالسَّاعَةُ أَدْهَى وَأَمَرُّ - ؟! ❳ ❊ رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ [٢٣٠٧] ، وَقالَ : ❲حَدِيْثٌ حَسَنٌ❳ .
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, bahwa suatu waktu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Bersegeralah kalian untuk beramal sebelum datangnya tujuh hal ini: Apakah kalian hanya menantikan datangnya kemiskinan yang melalaikan; atau kekayaan yang mengakibatkan kesombongan; atau sakit yang menimbulkan kerusakan; atau masa tua yang melemahkan akal pikiran; atau kematian yang datang dengan cepat; atau kedatangan dajjal yang merupakan seburuk-buruk hal yang ditunggu; ataukah hari kiamat?! Padahal hari kiamat itu paling berat dan paling pahit."
(Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan dia menilai, "Hadits ini hasan")
Na'am.
Jamaah, kita lihat nih. Apa sih yang kita tungguin? Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan, "Cepat! Segera beramal! Jangan ditunda-tunda sebelum datang yang tujuh hal." Apa yang kalian tunggu?

❲ فَقْرًا مُنْسِيًا ❳

Yang pertama, yang kalian tunggu itu kalau kalian kaya, kalian nunggu miskin. Orang kaya nungguin apa? Sudah kaya dia. Tambah kaya, tambah kaya; enggak mau berangkat haji, enggak mau berangkat umrah, enggak mau bangun masjid, enggak mau shadaqah. Yang ditungguin apa? Nunggu miskin datang, bangkrut, akhirnya membuat engkau lupa dengan segala-galanya. Lalai. Karena orang kaya kalau jatuh miskin biasanya bunuh diri kadang kala, kalau dia enggak bertakwa kepada Allah.

Yang miskin, nungguin apa beramal? Enggak mau ngaji sekarang ke masjid, enggak mau datang ke kajian, karena sibuk bekerja ini itu. Kapan mau datang? Nanti kalau kaya, Ustadz. Ana kalau kaya akan datang kajian. Hati-hati! Kekayaan itu kadang kala membuat orang jadi sombong dan malah jauh dari ketaatan.

Yang sehat nunggu apa? Kok enggak ngaji, kok enggak umrah, kok enggak haji, kok enggak beramal, kok enggak qiyamul lail, kok enggak puasa sunah? Nungguin apa? Kalian ini sehat sekarang. Nungguin penyakit? Yang rusak nanti tubuh kalian.

Ada orang-orang yang ketika sehat kakinya dipakai untuk lomba lari, tubuhnya dipakai untuk lomba berenang. Semua lomba-lomba dia ikut. Ketika sakit, dia kepingin ke masjid, enggak bisa lagi kakinya dipakai, enggak bisa lagi tubuhnya untuk menopang dia ke rumah Allah, enggak bisa berangkat haji lagi, enggak bisa berangkat umrah, akhirnya dia badalkan (dia gantikan). Apa yang ditunggu? Cepat beramal, yang sehat!

❲ أَوْ هَرَمًا مُفْنِدًا ❳

Atau kalian menunggu masa tua? Yang sekarang muda, nunggu apa kalian? Nunggu masa tua yang melemahkan akal pikiran kalian? Yang akhirnya kalau kita lihat banyak orang yang berangkat haji, berangkat umrah, tersesat dan tidak bisa sempurna ibadahnya. Kenapa? Ya itu tadi.

Hafal Al-Qur'an, tidak mau menghafal sekarang. Kapan mau menghafal Al-Qur'an? Nunggu tua, nunggu pensiun nanti baru mau menghafal? Sudah enggak kuat lagi menghafal. Ke mana masa mudamu? Ke mana masa sehatmu, atau apa lagi yang ditunggu?!

❲ أَوْ مَوْتًا مُجْهِزًا ❳

Atau engkau menanti kematian yang datang dengan cepat. Yang enggak pernah ngabarin orang kematian itu datang.

Cepat beramal, jangan nunggu! Itu bakal datang, itu. Sebelum itu datang, beramal! Atau dajjal yang kalian tunggu? Atau yang kalian tunggu kiamat?

Hati-hati, Jamaah!
Ketika kematian datang, ketika dajjal datang, atau ketika kiamat, udah enggak bisa beramal kita. Sekarang ini kalau kita bicara aji mumpung; mumpung sehat, yang miskin mumpung miskin, perbanyak ibadahnya. Karena nanti kalau kaya, engkau miskin rajin ibadah, kaya InsyaaAllah lanjut itu beribadahnya. Mumpung kaya banyak shadaqahnya, mumpung kaya banyak ibadahnya. Kalau enggak, nanti datang masa, semua kenikmatan itu Allah cabut, kita enggak bisa lagi beribadah.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.