F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-412: Bab 36 ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah

Audio ke-412: Bab 36 ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-675
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SELASA, 15 Jumadal Akhirah 1446 H / 17 Desember 2024 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah
Audio https://drive.google.com/file/d/1SbwDYtpCKNIXLb-x57meqvkFLS2SKVmE/view?usp=sharing

Audio ke-412: Bab 36 Memberikan Nafkah untuk Keluarga ~ Pembahasan Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِلِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita masuk ke Bab tentang "Memberikan Nafkah kepada Keluarga."

وَعَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ ، قَالَ : ❲ اَلْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنَ الْيَدِ السُّفْلَى ، وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُولُ ، وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ مَا كَانَ عَنْ ظَهْرِ غِنًى ، وَمَنْ يَسْتَعْفِفْ يُعِفَّهُ اللهُ ، وَمَنْ يَسْتَغْنِ يُغْنِهِ اللهُ ❳ . ❊ رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ.

Darinya Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam, Beliau bersabda, "Tangan yang di atas (memberi) lebih baik daripada tangan yang di bawah (meminta). Dan mulailah berinfak dari orang yang menjadi tanggunganmu. Sebaik-baik sedekah adalah sedekah yang berasal dari kecukupan. Barang siapa yang menjaga kehormatan dirinya, maka Allah akan menjaga kehormatannya. Dan barang siapa yang merasa dirinya cukup, maka Allah akan mencukupinya."
(HR. Bukhari)

Barakallahu fiikum.

Subhanallah, Jamaah.
Kita lihat di sini, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam menyebutkan tentang tangan, karena tangan ini yang biasa memberi atau mengambil.

Beliau mengatakan,

❲ اَلْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنَ الْيَدِ السُّفْلَى ❳

"Tangan yang di atas lebih baik daripada tangan yang di bawah."

Jadi para ulama menjelaskan, kalau bicara tangan ini, ada empat macam.

1) Ada tangan yang di atas, yang dia ngasih terus. Maka ini yang mulia, asalkan dia memberi tanpa mengungkit-ungkit, tanpa menyakiti orang yang dia kasih.

2) Tangan yang kedua adalah tangan yang tidak meminta-minta.
Dia jaga tangannya walaupun dia perlu. Sampai ada orang-orang yang kata Allah 'Azza wa Jalla di dalam Al-Qur'anul Karim, Allah menyebutkan di surat Al-Baqarah ayat 273.

Allah mengatakan,

{ يَحْسَبُهُمُ ٱلْجَاهِلُ أَغْنِيَآءَ مِنَ ٱلتَّعَفُّفِ }

"Orang-orang jahil mengira mereka orang kaya."

Kenapa? Karena tidak pernah terlihat menjulurkan tangannya, enggak pernah kelihatan minta-minta, sehingga orang pikir orang ini kaya. Ini tangan yang kedua. Jadi, ada tangan yang memberi; mereka enggak bisa memberi, karena memang mereka enggak punya, tapi mereka juga menjaga diri.

{ تَعْرِفُهُم بِسِيمَٰهُمْ لَا يَسْـَٔلُونَ ٱلنَّاسَ إِلْحَافًا }

Engkau tahu mereka dari.. ya.. tanda-tanda mereka. Ketahuan tuh, mereka tidak pernah meminta-minta kepada manusia, apalagi memaksa.

Ini tangan yang baik.

3) Tangan yang ketiga adalah tangan yang mengambil sesuatu, tapi tanpa meminta-minta. Dikasih, ya jazaakallahu khairan. Tapi dia enggak pernah minta-minta.

4) Yang terendah adalah tangan yang di bawah, yang meminta-minta selalu.

Dan kita bicara pada beberapa pertemuan sebelum ini tentang hukum meminta-minta ketika orang itu enggak perlu. Jadi, enggak boleh!

Kata Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam,

❲ اَلْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنَ الْيَدِ السُّفْلَى ❳

"Tangan yang di atas lebih baik daripada tangan yang di bawah."

Kalau -mungkin- ada seorang yang tangannya di bawah (dikasih), tapi seorang muslim itu harus berusaha untuk berubah. Masa ana minta terus, masa ana nerima terus, kapan ana ngasih?! Paling tidak, kalau engkau tidak bisa menjadi tangan yang di atas selalu, tetapi engkau bisa menjadi tangan yang di atas kadang-kadang. Dikasih, maka apa yang engkau dapatkan, engkau berikan ke sini. Di sini tanganmu di bawah, tapi di sini tanganmu di atas. Subhanallah, itu satu hal yang mungkin kita lakukan.

Kemudian ketika bicara shadaqah, kita memberikan nafkah, Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan,

❲ وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ ❳

"Mulailah dengan yang menjadi tanggung jawabmu."

Siapa yang menjadi tanggung jawab? Keluarga kita.

❲ وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ ❳

Kemudian,

❲ وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ مَاكَانَ عَنْ ظَهْرِ غِنًى ❳

"Sebaik-baiknya shadaqah itu, yang berasal dari kecukupan."

Sudah, sudah dikasih keluarganya ya, karena jangan sampai engkau ngasih orang lain, terus keluargamu enggak dapat. Jadi, yang terbaik engkau cukupi. Alhamdulillah, punya kelebihan harta, bagikan kepada keluargamu.

Kemudian,

❲ وَمَنْ يَسْتَعْفِفْ يُعِفَّهُ اللهُ ❳

"Barang siapa orang yang menjaga kehormatan dirinya, enggak minta-minta, Allah akan bikin dia orang yang terhormat."

❲ وَمَنْ يَسْتَغْنِ يُغْنِهِ اللهُ ❳

"Barang siapa yang merasa cukup dengan Allah, Allah akan cukupi dia."

Jadi ini perkara yang penting dalam kehidupan ini, ketika seorang hamba berusaha untuk tidak minta-minta. Dia tahu dia perlu, tapi enggak! Sudahlah, yang ada. Allah akan cukupi dia.

Jadi ada orang yang berupaya jadi orang kaya, maka Allah bikin dia kaya. Tapi ada orang yang hidupnya selalu minta-minta, akhirnya sampai kapan pun dia minta-minta terus, karena dia enggak pernah berusaha untuk menahan dirinya untuk mencukupkan diri dengan apa yang dia miliki.

Barakallahu fiikum.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
0

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.