F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-251: Bab 21 ~ Pembahasan Hadits Abu Said Al Khudri

Audio ke-251: Bab 21 ~ Pembahasan Hadits Abu Said Al-Khudri
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-484
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SENIN, 10 Rajab 1445 H / 22 Januari 2024 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

💽 Audio ke-251: Bab 21 Saling Tolong-menolong dalam Kebajikan dan Ketakwaan ~ Pembahasan Hadits Abu Sa'id Al-Khudri Radhiyallahu 'Anhu

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِلِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita masuk ke hadits yang selanjutnya.
عَنْ أَبِي سَعِيْدٍ الخُدْرِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ﷺ، بَعَثَ بَعْثًا إِلَى بَنِيْ لِحْيَانَ مِنْ هُذَيْلٍ ، فَقالَ : ❲ لِيَنْبَعِثْ مِنْ كُلِّ رَجُلَيْنِ أَحَدُهُمَا وَالْأَجْرُ بَيْنَهُمَا ❳ . ❊
رَوَاهُ مُسْلِمٌ .

Dari Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam mengirim utusan kepada Bani Lihyan dari suku Hudzail, lalu Beliau bersabda, "Hendaknya dari setiap dua orang, ada satu orang yang berangkat dan yang satu lagi menetap, dan pahalanya untuk mereka berdua."
(HR. Muslim)
Di sini Rasul Shallallahu 'alaihi wasallam pernah memotivasi para sahabat untuk berperang. Ketika itu Bani Lihyan bin Hudzail masih kafir. Maka Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam meminta kepada setiap kabilah itu, yang berangkat berperang itu separuhnya. Jadi kalau kabilah ini jumlah lelakinya 3000 orang, atau 300 orang, maka yang berangkat 150 orang. Kenapa? Inilah keindahan Islam. Tetap harus berjalan kehidupan di kabilah tersebut. Harus berjalan secara normal. Ada yang berangkat dan ada yang tinggal di rumah. Ada yang menjaga, ada yang mungkin punya usaha dan dagangan di kampungnya, dia jalankan, sebagian berangkat perang.

Kata Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam,

❲ وَالْأَجْرُ بَيْنَهُمَا ❳
"Dan pahalanya dibagi untuk keduanya."
Dalam riwayat lain disebutkan, bagi yang tinggal itu separuh pahala orang yang berjihad. Maksudnya separuh ini, artinya pahalanya satu dibagi dua; separuh buat yang berjihad, separuh buat yang tinggal.

Ini hadits mengajari kita agar kita melihat satu perkara itu dari semua sisi. Karena sebagian orang berpikir, oh yang berjihad itulah yang pahalanya besar, yang tinggal itu enggak dapat pahala apa-apa. Sehingga sebagian orang enggak mau tinggal. Enggak.. enggak, aku mau berangkat!

Kalau semuanya berangkat, ini membahayakan kehidupan di kabilah tersebut. Bisa jadi ada kabilah lain yang menyerang negeri tersebut. Bisa jadi di sana ada perampok yang lewat, ada pencuri yang lewat. Maka keberadaan orang yang tinggal di tempat itu, untuk mengamankan, untuk menjaga, itu sangat diperlukan. Akan dapat pahala sama dengan yang berangkat jihad fi sabilillah. Dia mungkin tidak terluka karena hanya menjaga, mungkin sebagian saudaranya meninggal dunia di sana. Maka yang tinggal pun akan mendapatkan pahala seperti itu.

Ahibbaty fillah.
Sehingga ketika orang hendak berangkat, melaksanakan tugas, mungkin sebagian saudara kita pergi mencari nafkah ke luar kota, bahkan ke luar negeri. Kita tahu memang dia orang yang butuh dan perlu dengan uang tersebut. Bagaimana dengan keluarganya yang ditinggal? Kita berusaha untuk menjaganya, memeliharanya, insyaaAllah akan memberikan pahala kepada kita sesuai dengan peran kita dalam menjaga kampung kita, menjaga negeri kita ini.

Maka Rasul Shallallahu 'alaihi wasallam menyebutkan,

❲ وَالْأَجْرُ بَيْنَهُمَا ❳
"Pahala di antara keduanya"
Ketika para sahabat berangkat jihad semuanya, Allah mengatakan,

{ فَلَوْلَا نَفَرَ مِن كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَآئِفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوا۟ فِى ٱلدِّينِ وَلِيُنذِرُوا۟ قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوٓا۟ إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ }
Andai kata tidak semuanya berangkat jihad, tapi ada sebagian kelompok yang menuntut ilmu.(QS. At Taubah: 122)
Dulu mereka berpikir jihad fi sabilillah. Na'am, kita harus berperang mempertahankan dan menegakkan agama Allah ini, tapi enggak boleh semuanya berperang. Bahkan disebutkan, sebagian harus menuntut ilmu, karena jihad itu bukan hanya dengan senjata. Jihad itu dengan harta, diperlukan ada orang yang usaha. Jihad itu dengan lisan, dengan ilmu tentunya, harus ada orang yang belajar.

Maka kalau ada sebagian yang belajar ilmu agama,

{ لِّيَتَفَقَّهُوا۟ فِى ٱلدِّينِ }
belajar agama

{ وَلِيُنذِرُوا۟ قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوٓا۟ إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ }
sehingga tatkala mereka pulang ke kampungnya, dan orang-orang yang dari medan perang pulang ke kampungnya, ada yang memberikan peringatan kepada mereka, ada yang mengajari mereka.
Karena biasanya orang yang berjihad susah mau belajar, karena kondisinya penuh dengan kekhawatiran, kecemasan, ketakutan. Enggak ada kesempatan untuk duduk, untuk muraja'ah. Enggak ada.

Dan di sini juga kita lihat ya, ada orang yang kerjanya mempersiapkan senjata, mengasah. Mungkin ada seorang penuntut ilmu, dia mengatakan, Ustadz, ana kayaknya enggak mau belajar agama, Ustadz. Ana udah cukup, ana sekarang mau belajar di perguruan tinggi militer. Ana mau bikin senjata.

Kita tahu semua butuh kerja sama. Seorang mujahid fi sabilillah tanpa ada senjata, bagaimana dia akan berjuang? Ana akan sekolah untuk mempersenjatai tentara-tentara menegakkan agama Allah ini. Maka dia pun akan dapat pahala sama seperti itu juga, Jamaah. Pahala dibagi-bagi.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.