F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-193: Bab 14 Tidak Berlebihan dalam Ketaatan ~ Pembahasan Hadits Aisyah

Audio ke-193: Bab 14 Tidak Berlebihan dalam Ketaatan ~ Pembahasan Hadits Aisyah Radhiyallahu 'Anha
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-426
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 RABU, 17 Rabi’ul Akhir 1445 H / 01 November 2023 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

💽 Audio ke-193: Bab 14 Tidak Berlebihan dalam Ketaatan ~ Pembahasan Hadits Aisyah Radhiyallahu 'Anha


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ


Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita lanjutkan kajian kita.

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ : ❲ إِذَا نَعَسَ أَحَدُكُمْ وَهُوَ يُصَلِّي ؛ فَلْيَرْقُدْ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ ؛ فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا صَلَّى وَهُوَ نَاعِسٌ لَا يَدْرِي ؛ لَعَلَّهُ يَذْهَبُ يَسْتَغْفِرُ ؛ فَيَسُبُّ نَفْسَهُ! ❳ . ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ [ الْبُخَارِيُّ (٢١٢) ، وَمُسْلِمٌ (٧٨٦) ].
Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda, "Jika salah seorang di antara kalian mengantuk ketika sedang mengerjakan shalat, maka hendaklah dia tidur sampai kantuknya itu hilang. Sebab jika salah seorang di antara kalian mengerjakan shalat ketika mengantuk, maka dia tidak sadar, mungkin saja dia bermaksud untuk memohon ampunan, tetapi dia malah mencela dirinya sendiri."(Hadits Muttafaqun 'alaih)
Allahu akbar.
❲ وَلِنَفْسِكَ عَلَيْكَ حَقَّ ❳
Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan, Ingat, dirimu punya hak.

Mata ini punya hak. Capek, tidur! Tubuh kita punya hak.

Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam mengatakan, Kalau salah seorang sedang shalat ngantuk,
❲ فَلْيَرْقُدْ ❳
hendaklah dia tidur
❲ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ ❳
sampai ngantuknya hilang.
Dengan tidur, segar, dia akan bisa melanjutkan shalatnya nantinya.

Kenapa kalau dalam urusan dunia, orang yang nyetir mobil ngantuk, ngantuk dikit dalam hitungan detik, nabrak; kalau enggak, dia ditabrak. Kenapa diarahkan yang ngantuk minggir, istirahat? Sebelum aturan itu atau arahan-arahan itu datang, Islam sudah mengarahkan dari dulu; yang ngantuk shalat, tidur sampai ngantuknya hilang. Maka seorang sopir pun ketika ngantuk, tidur. Minggir ke pinggir jalan, istirahat sebentar, 10-20 menit bangun, sudah segar lagi.

Jadi kalau itu orang yang ngantuk ketika nyetir bisa membahayakan dirinya, dan orang yang ngantuk ketika shalat, lebih membahayakan dirinya.

Apa bahayanya?

❲ لَعَلَّهُ يَذْهَبُ يَسْتَغْفِرُ ، فَيَسُبُّ نَفْسَهُ ❳
Dia minta doa sama Allah ampunan, ternyata yang dia ucapkan adalah minta kehancuran buat dirinya. Dia mencela dirinya sendiri.
Dia minta, Ya Allah, ya Allah, ya Allah.. إِلَـٰهَنَا .. aku minta agar engkau berikan kepada hamba kekuatan, ya Allah!
Gara-gara ngantuk, Ya Allah, ya Allah.. إِلَـٰهَنَا .. aku memohon kepadamu supaya dicabut kekuatan.
Kok minta dicabut?! Maka hati-hati dengan hal ini.

Islam sudah berbicara, yang ngantuk, tidur. Sopir ngantuk, tidur. Karena kalau tidak dijaga, memaksakan diri, sopir bus memaksakan diri ngantuk, dia memejamkan mata sedikit, penumpang semua jadi korban. Itu urusan dunia. Urusan akhirat? Ngantuk, kita mendoakan keburukan buat diri kita, buat kedua orang tua kita, naudzubillahi min dzalik. Maka itu merupakan kehancuran buat kita.

Maka ingat! ini sebuah hikmah yang agung. Orang ngantuk itu istirahat obatnya, enggak ada yang lain.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.