📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-334
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SENIN 30 Dzulqa'dah 1444 H / 19 Juni 2023 M
👤 Oleh: Ustadz Abu Haidar As-Sundawy حفظه الله تعالى
💽 Audio ke-1 dari 5: Keutamaan Bulan Dzulhijjah
بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِلِله وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ وَالَاهَ. وَبَعْدُ
Ikhwati fillah, khususnya anggota Grup Islam Sunnah (disingkat GiS) yang semoga Allah 'Azza wa Jalla muliakan dunia sampai akhirat.
Alhamdulillah.
Kembali kita berjumpa untuk membahas satu tema yang aktual, yang update, berkaitan dengan masuknya kita di bulan Dzulhijjah.
Kita akan mengangkat tema: "Amalan-Amalan yang Disyari'atkan untuk Dilakukan di Bulan Dzulhijjah."
Bulan Dzulhijjah bulan yang sangat utama, dan dikhususkan sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah merupakan hari istimewa. Karena apa? Karena seluruh amal saleh, kebaikan, ibadah, itu dilipatgandakan pahalanya bila dilakukan di sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Apa pun jenis ibadah tersebut, baik membaca Al-Qur'an, termasuk shalat-shalat yang fardhu, yang lima waktu; shalat-shalat sunahnya, baik rawatib, tahajud, dhuha, tahiyatul masjid, syukrul wudhu ataupun yang lain-lainnya; termasuk infak dan shadaqah, termasuk shaum, termasuk dzikir.
Seluruh kebaikan yang dilakukan di bulan Dzulhijjah ini, lebih dicintai oleh Allah dibanding amal saleh yang dilakukan di hari-hari lain, dan itu menunjukkan lebih besar pahalanya sebagaimana dijelaskan di dalam Al-Qur'anul Karim dalam surat Al-Fajr.
{ وَٱلۡفَجۡرِ ۞ وَلَیَالٍ عَشۡرࣲ ۞ }
"Demi fajar. Dan demi sepuluh hari." (QS. Al-Fajr: 1-2)
Yang dimaksud sepuluh hari yang diterangkan di dalam ayat ini adalah sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah menurut kesepakatan para mufassirin (orang yang menerangkan makna atau maksud kandungan Al-Qur'an, -ed).
Dan tidaklah Allah bersumpah dengan sesuatu, kecuali sesuatu itu pasti istimewa, pasti agung, pasti luar biasa. Termasuk di dalam hal ini Allah 'Azza wa Jalla bersumpah dengan menyebut sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah dengan firmannya,
{ وَٱلۡفَجۡرِ ۞ وَلَیَالٍ عَشۡرࣲ ۞ }
"Demi waktu fajar. Dan demi sepuluh malam."
Yang dimaksud sepuluh malam: sepuluh hari sepuluh malam. Sebab, kadang-kadang sehari semalam disebut dengan yaum ( يَوْم ), kadang-kadang dengan lail ( لَيْل ), atau layaali ( لَيَال ) untuk jamaknya. Dan maksudnya adalah 24 jam dalam sehari semalam.
Dalam Shahih Bukhari, dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam bersabda,
❲ مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ ، يَعْنِي أَيَّامَ الْعَشْرِ . قَالُوا يَا رَسُولَ اللهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ؟ قَالُ وَلاَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ، إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ ثُمَّ لَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ ❳
Kata Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam, "Tidak ada hari-hari di dalam kehidupan ini yang beramal saleh di hari-hari itu lebih dicintai oleh Allah dibanding sepuluh hari yang pertama di bulan Dzulhijjah."
Jadi, amal saleh apa pun yang dilakukan di bulan Dzulhijjah ini, dilipatgandakan (besar), sehingga tidak ada bandingannya dengan amalan apa pun.
Lalu para sahabat bertanya,
Wahai Rasulullah,
وَلاَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ؟
Apakah keutamaan beramal saleh di bulan Dzulhijjah (sepuluh hari pertama) ini, juga tidak bisa ditandingi oleh jihad di jalan Allah?
Dijawab,
❲ وَلاَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ❳
"Jihad fii sabiilillaah pun tidak bisa menandingi keutamaannya, kecuali jihadnya seseorang yang keluar untuk berjihad membawa harta dan jiwanya, kemudian tidak kembali lagi sedikit pun (alias gugur sebagai syahid)."(Hadits ini sahih diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari)
Dan di dalam riwayat Imam Ahmad, diterima dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma dengan sedikit lafaz yang berbeda,
❲ مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ وَلَا حَبُّ إِلَى اللهِ الْعَمَلِ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ فَأَكْثِرُوا فِيهِنَّ مِنَ التَّهْلِيلِ وَالتَّكْبِيرِ وَالتَّحْمِيدِ ❳
Kata Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam, "Tidak ada hari-hari apa pun yang lebih agung dan lebih dicintai oleh Allah untuk beramal saleh di dalamnya dibanding sepuluh hari yang pertama di bulan Dzulhijjah ini. Maka perbanyak oleh kalian tahlil, takbir dan tahmid di dalamnya."
Inilah beberapa keterangan baik dari ayat ataupun hadits yang sahih yang menjelaskan tentang keutamaan sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah.
Cukup sampai di sini saja.
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ،
وَٱلْحَمْدُ ِلِله رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ.
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment