F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-11: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Hadits dari Sahabat Sa'ad bin Abi Waqqash

Audio ke-11: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Sahabat Sa'ad bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-211
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 SENIN 18 Jumadil Awwal 1444 H 12 Desember 2022 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

💽 Audio ke-11: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Sahabat Sa'ad bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad ‘Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin di mana pun berada, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

7) Kita langsung ke hadits, hadits Sa'ad bin Abi Waqqash.


عَنْ أَبِيْ إسْحَاقَ سَعْدِ بْنِ أَبِيْ وَقَّاصٍ مَالِكِ بْنِ أُهَيْبِ بْنِ عَبْدِ مَنَافِ

Dari Sa'ad bin Abi Waqqash yang namanya Malik (namanya Abu Waqqash ini Malik),

مَالِكِ بْنِ أُهَيْبِ بْنِ عَبْدِ مَنَافِ بْنِ زُهْرَةَ بْنِ كِلَابِ بْنِ مُرَّةَ بْنِ كَعْبِ بْنِ لُؤَىٍّ ، الْقُرَشِيِّ الزُّهْرِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ،

(Sa'ad bin Abi Waqqash Malik bin Uhaib bin Abdi Manaf bin Zuhrah bin Kilab bin Murrah bin Ka'ab bin Luay, Al-Qurasyi Azzuhri radhiyallahu 'anhu, -ed)

Dia berjumpa di kakeknya/di kakek Nabi ‘Alaihis-shalatu wassalam, Kilab bin Murrah.
قَالَ :

Dia salah satu sahabat yang dijamin masuk surga. Ada berapa sahabat yang dijamin masuk surga? Banyak. Tapi ada yang disebutkan dalam satu hadits disebut Al-'Asyrah Al-mubasysyarina bil jannah (10 orang yang dijamin masuk surga).

Thayyib.
Sa'ad bin Abi Waqqash salah satu sahabat yang dijamin masuk surga, yang Nabi memberikan kesaksian -Shallallahu 'alaihi wasallam- kepadanya bahwa dia masuk surga.
قَالَ :
Kata Sa'ad:

جَاءَنِيْ رَسُوْلُ اللهِ ﷺ يَعُوْدُنِيْ - عَامَ حَجَّةِ الْوَدَاعِ -

Subhanallah.
Jadi bukan ketika penaklukan kota Mekah kejadian ini. Kejadian ini, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam datang menjenguk Sa'ad pada Haji Wada'. Jadi ketika para sahabat bersama Nabi ‘Alaihis-shalatu wassalam melakukan Haji Wada' pada tahun ke-10 Hijriyah, Sa'ad bin Abi Waqqash dalam kondisi sakit yang parah.

مِنْ وَجَعٍ اشْتَدَّ بِيْ ،

Nabi datang mengunjungi.

فَقُلْتُ : يَا رَسُوْلَ اللهِ! قَدْ بَلَغَ بِيْ مِنَ الوَجَعِ مَا تَرَى ،
"Wahai Rasul Shallallahu 'alaihi wasallam, engkau melihat sakitku sudah parah banget seperti yang engkau lihat"

وَأَنَا ذُوْ مَالٍ ، وَلَا يَرِثُنِيْ إِلَّا ابْنَةٌ لِيْ ،
"dan aku memiliki harta yang banyak, tidak mewarisiku kecuali satu putri."

أَفَأَتَصَدَّقُ بِثُلُثَيْ مَالِيْ؟
"Apakah aku boleh shadaqah dengan 2/3 hartaku?"
Audio ke-11: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Sahabat Sa'ad bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu
قَالَ : ❲ لَا ❳
Kata Nabi: "La"

قُلْتُ : فَالشَّطْرُ ؟
"Kalo begitu separuhnya (yang akan di shadaqahkan) ya Rasulullah"

فقَالَ : ❲ لَا ❳
Kata Nabi: "La"

قُلْتُ : فَالثُّلُثُ يَا رَسُوْلَ اللهِ؟

"Bagaimana kalo sepertiganya?"

قَالَ : ❲ الثُّلُثُ ؛ وَالثُّلُثُ كَثِيْرٌ ❳

Kata Nabi ‘Alaihis-shalatu wassalam: "Sepertiga, dan sepertiga itu banyak"

❲ أَوْ كَبِيْرٌ ❳

Dan Beliau berkata, besar sudah sepertiga (itu).

❲ إِنَّكَ ❳

Lalu Nabi memberikan wasiat kepada Sa'ad bin Waqqash, dan kepada orang-orang setelah Sa'ad bin Waqqash, kepada kita semuanya. Beliau memberikan sebuah kaidah. Ketika orang tua mau shadaqah, orang tua mau wasiat, agar dia jangan mau enaknya sendiri. Dia punya tanggung jawab, dia punya anak, dia punya keluarga.

Lalu Nabi mengatakan -Shallallahu 'alaihi wasallam- :
❲ إِنَّكَ أَنْ تَذَرَ وَرَثَتَكَ أَغْنِيَاءَ خَيْرٌ مِنْ أَنْ تَذَرَهُمْ عَالَةً يَتَكَفَّفُوْنَ النَّاسَ ،❳
"Engkau wahai Sa'ad, lebih baik engkau meninggalkan ahli warismu dalam kondisi mampu, kaya; (itu) lebih baik daripada engkau meninggalkan mereka dalam kondisi fakir, lalu mereka minta-minta, menengadahkan tangan mereka kepada manusia."
Lalu bagi para suami, buat para suami, ini, dan juga buat semua umat Islam sejatinya, yang laki, yang perempuan, Nabi mengatakan kepada Sa'ad, Shallallahu ala nabiyyina wasallam:
❲ وَإِنَّكَ لَنْ تُنْفِقَ نَفَقَةً تَبْتَغِيْ بِهَا وَجْهَ اللهِ ؛ إِلَّا أُجِرْتَ عَلَيْهَا ؛ حَتَّى مَا تَجْعَلُ فِي فِي امْرَأَتِكَ ❳.
"Engkau, wahai Sa'ad, tidaklah menginfakkan satu nafkah, membelanjakan sesuatu yang engkau berharap wajah Allah, melainkan engkau akan mendapatkan pahala, sampai yang engkau jadikan di mulut istrimu."
Audio ke-11: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Sahabat Sa'ad bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu
Ini sebuah arahan yang sangat indah, karena sebagian suami, kalau ngasih istrinya, tidak berharap pahala. Berharaplah pahala, karena engkau akan mendapatkan pahala, asalkan berharap.

Kita ini ngasih istri, ngasih. Para suami biasa ngasih istri belanja, tapi berusaha dia untuk ikhlas Lillahi Ta'ala ketika memberikan kepada istrinya.

إِلَّا أُجِرْتُ
"melainkan engkau akan mendapatkan pahala atasnya"
Belanja sesuatu, niat Lillahi Ta'ala. Beli sandal, beli sepatu, "Ya Allah, ana kepengen pakai sepatu ini, supaya enak jalannya ke masjid." Niatkan Lillahi Ta'ala.
Beli makan, "Ya Allah, kepengen makan malam ini, supaya badan ana sehat, kembali fit, ana bisa shalat malam nanti."
Ketika itu dilakukan akan dapat pahala.


قَالَ : فَقُلْتُ : يَا رَسُولَ اللهِ! أُخَلَّفُ بَعْدَ أَصْحَابِيْ؟
Sa'ad bin Abi Waqqash mengatakan, "Apakah aku akan tertinggal di kota Mekah?"
Saad takut mati di Mekah karena dia seorang Muhajirin. "Apakah aku akan tertinggal di Mekah, sahabat-sahabat akan balik semuanya ke Madinah?"

Apa kata Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam?

❲ إِنَّكَ لَنْ تُخَلَّفَ ، فَتَعْمَلَ عَمَلًا تَبْتَغِيْ بِهِ وَجْهَ اللهِ ؛ إِلَّا ازْدَدْتَ بِهِ دَرَجَةً وَرِفْعَةً ، وَلَعَلَّكَ أَنْ تُخَلَّفَ ؛ حَتَّى يَنْتَفِعَ بِكَ أَقْوَامٌ وَيُضَرَّ بِكَ آخَرُوْنَ! ❳
"Engkau tidak akan tertinggal dan kemudian engkau mengamalkan satu amalan yang engkau berharap wajah Allah, melainkan engkau akan bertambah derajatnya dan ketinggian."

وَلَعَلَّكَ أَنْ تُخَلَّفَ
"Dan bisa jadi engkau tertinggal, sehingga engkau bisa memberikan manfaat kepada satu kaum, dan kaum yang lainnya akan merasakan bahaya darimu."
Artinya, seorang ini.. ya udahlah, ikutin takdir Allah. Dikasih semangat sama Nabi ‘Alaihis-shalatu wassalam.

Tapi juga Nabi mendoakan:

❲ اللَّهُمَّ! أَمْضِ لِأَصْحَابِيْ هِجْرَتَهُمْ ، وَلَا تَرُدَّهُمْ عَلَى أَعْقَابِهِمْ ، لَكِنِ الْبَائِسُ سَعْدُ ابْنُ خَوْلَةَ ❳ . يَرْثِيْ لَهُ رَسُوْلُ اللهِ ﷺ ؛ أَنْ مَاتَ بِمَكَّةَ
Nabi ‘Alaihis-shalatu wassalam mengatakan, "Ya Allah, sempurnakan bagi sahabat-sahabatku hijrah mereka, jangan kembalikan mereka ke belakang mereka, jangan sampai mereka keluar dari Islam, murtad dari Islam."
Tapi disebutkan, yang sengsara adalah Sa'ad bin Khaulah. Kenapa? Karena dia meninggal di Mekah setelah hijrah. Jadi nggak sempurna hijrahnya karena meninggal di Mekah. Tapi sejatinya, seorang hendaklah ketika melakukan sesuatu, niatkan Lillahi Ta'ala. Kalau memang harus seperti itu, yang penting niatnya sekarang.

Ada orang, umpamanya, "Ana kepingin Ustadz, tinggal di Madinah; ana kepingin belajar di Madinah; ana kepingin... Sebagian, Subhanallah, tidak diterima di Madinah; atau tinggal di Madinah, tau-tau ada masalah, dia harus pulang ke Indonesia. Niatnya, jamaah... Di mana pun engkau berada, selama engkau berniat melakukan kebaikan, Allah akan berikan kebaikan itu.

Thayyib.
Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.

═════ ∴ |GiS| ∴ ═════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.