F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-15: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Abdullah bin Abbas

Audio ke-15: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'Anhuma
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-215
🌏 https://grupislamsunnah.com/
🗓 JUM'AT 22 Jumadil Awwal 1444 H 16 Desember 2022 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah

💽 Audio ke-15: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'Anhuma


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ

Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad ‘Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin di mana pun berada, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

12) Kita masuk ke hadits dari Abdullah bin Abbas :

عَنْ أَبِي الْعَبَّاسِ عَبْدِ اللهِ بِنْ عَبَّاسِ بِنْ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، عَنْ رَسُوْلِ اللهِ ﷺ ؛

Dari Abul Abbas (Abdullah bin Abbas) bin Abdil Muthalib, -semoga Allah meridhai keduanya- dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam,

فِيْمَا يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ - تَبَارَكَ وَتَعَالَى -

Apa (sebagaimana, -ed) yang diriwayatkan dari Rabbnya itu, haditsnya hadits Qudsi,

قَالَ :
Allah berfirman:

❲ إِنَّ اللهَ كَتَبَ الْحَسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ ، ❳
Allah telah mencatat (catatan di Lauhul Mahfudz) sebagai takdir yang Allah sudah tentukan, dan catatan yang sesuai dengan syariat dalam masalah penulisan kebaikan dan keburukan. Allah sudah catat.

❲ ثُمَّ بَيَّنَ ذَلِكَ : ❳
Setelah dicatat, Allah jelaskan bagaimana pencatatannya supaya kita sebagai hamba Allah jadi tahu.
Ini, Subhanallah, jamaah. Allah itu sudah jelaskan dengan begitu detailnya tentang aturan-aturan. Sebagaimana kita itu kalau kerja, tekan kontrak; kita tahu hak kita, kita tahu kewajiban kita. Kita tahu kalau lembur dapat berapa; kita tahu nanti bisa cuti; macam-macam, sudah dijelaskan. Di kantor, itu umpamanya. Kita nyaman.

Dan Allah sudah menjelaskan lebih detail dari itu semua. Tinggal kitanya mau tahu, tidak? Karena yang terjadi, banyak orang tidak mau tahu. Dengan cara apa? Tidak mau belajar, tidak mau mengkaji. Tapi kalau untuk urusan dunia dia belajar ke luar negeri; belajar ke tempat mana saja; ikut training sana training sini, tapi sama aturan Allah kadang kita tidak mau pelajari.

Disebutkan oleh Allah dalam hadits Qudsi ini:

❲ ثُمَّ بَيَّنَ ذَلِكَ : فَمَنْ هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا ؛ ❳
"Barang siapa yang ber-himmah; dia memiliki keinginan untuk mengamalkan kebaikan,"

فَلَمْ يَعْمَلْهَا
"kemudian dia tidak mengamalkannya" (tapi sudah ada keinginan untuk melakukan kebaikan itu),

❲ كَتَبَهَا اللهُ- تَبَارَكَ وَتَعَالَى - عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً ، ❳
"Allah catat buat dia kebaikan yang sempurna."
Selanjutnya, kalau dia berkeinginan lalu dia amalkan, keinginan umpamanya ingin shalat sunah, dalam hati: "Kepingin ana shalat sunah" tahu-tahu ada tamu, tahu-tahu "aduh.. kecapean", padahal niat pulang tadi, umpamanya "ana mau shalat ba'diyah" sampai rumah badannya ga enak, akhirnya dia ngantuk, dia tertidur umpamanya, tidak jadi dia amalkan. Tapi niat sudah ada, maka ditulis satu kebaikan.

Selanjutnya, dia berniat lalu dia amalkan, maka akan ditulis buat dia 10 kebaikan, sampai dilipatgandakan menjadi 700 kali lipat, lalu berlipat-lipat ganda yang banyak sekali.

Terus, apa yang menentukan kelipatan ganda ini? Kualitas amalan. Kualitas amalan dan kondisi keimanan seseorang. Sama-sama shalat sunah, yang ini dapat 10 kebaikan, yang itu dapat 70 kebaikan. Apa yang membedakan? Sama shalatnya. Tadi niat, dan kesempurnaan shalatnya. Kesempurnaan ibadah itu, itu juga menentukan tentang lipatan ganda ini. Hasilnya itu semakin baik, kemudian kondisi orang yang melakukan semakin sempurna, maka kelipatannya akan semakin besar.

Audio ke-15: Bab 01 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Hadits dari Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'Anhuma

❲ وَإِنْ هَمَّ بِسَيِّئَةِ فَلَمْ يَعْمَلْهَا ؛ كَتَبَهَا اللهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَةً ، ❳
"Barang siapa yang berkeinginan mengamalkan keburukan lalu dia tidak mengamalkannya, maka ditulis satu kebaikan."
Yakni dia mengurungkan niatnya karena Allah. Dia mengurungkan ini, tidak jadi, karena takut sama Allah.

Kalau mengurungkan niatnya itu karena "aduh malas" aja, mau melakukan -naudzubillah- zina umpamanya, lalu ga jadi dia, "gak lah, malas, mungkin besok" umpamanya seperti itu. Naudzubillahi min dzalik. Dia tidak ditulis sebagai kebaikan, karena dia meninggalkannya bukan karena Allah.

Ini yang meninggalkan karena Allah, maka Allah beri kebaikan kepada dia.

❲ وَإِنْ هَمَّ بِهَا فَعَمِلَهَا ❳

Kalau dia ber-himmah (berkeinginan untuk mengamalkan) lalu dia mengamalkan keburukan tersebut, maka ditulis satu keburukan saja. Muttafaqun 'alaih.

Ini kebaikan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sudah dijelaskan, dosa: satu-satu. Kebaikan: satu dilipatgandakan jadi 10, jadi 700, kayak gitu. Jadi kalau bicara sama Allah itu, bab keadilan itu dalam hal memberikan sanksi. Tapi dalam bab memberikan ganjaran/pahala, bab-nya itu karunia dari Allah, kebesaran Allah, rahmat Allah. Orang beramal satu diganti seperti itu. Subhanallah.

Thayyib.
Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.

═════ ∴ |GiS| ∴ ═════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.