F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Syarhus Sunnah Al-Muzani – 14 – Point 2 Allah Ada di Atas Arsy Bag. 2

Syarhus Sunnah Al-Muzani – 14 – Point 2 Allah Ada di Atas Arsy Bag. 2
▬▬▬▬▬๑๑▬▬▬▬▬
▬▬▬▬▬๑๑▬▬▬▬▬
📘 Syarhus Sunnah Al-Muzani : ❝ POINT 2 - ALLAH ADA DI ATAS 'ARSY #2 ❞
Dosen : Ustadz Beni Sarbeni, Lc, M.Pd Hafidzhahullah Ta'ala
🎧 Simak Audio 🎧

Point 2 - Allah Ada di Atas 'Arsy #2

ٍٍالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وأصحابه وَمَنْ وَالاَهُ. أمَّا بعد

Sahabat Belajar Islam yang semoga dimuliakan oleh Allah rabbul ‘alamin, kita lanjutkan kajian kitab Syarhus Sunnah karya Al-Imam Al Muzani.

Masih membahas poin kedua tentang:

Sifat Allah Al-’Uluww (Allah ada di atas) Yaitu di atas langit bersemayam di atas ‘Arsy.

Sebelumnya sudah saya sampaikan dalil-dalil dari Al-Qur’an, dari hadits, demikian pula perkataan para Shahabat dan perkataan para Ulama tentang sifat Al-’Uluww (sifat Allah ada di atas langit) yaitu di atas ‘Arsy.

Kemudian faedah berikutnya penulis berkata,

وَهُوَ دَانٍ بِعِلْمِهِ مِنْ خَلْقِهِ.
“Allah Maha dekat kepada makhluk-Nya dengan ilmu-Nya.”
Perkataan Imam Al Muzani di atas adalah makna dari firman Allah subhanahu wa ta'ala dalam Surah Al-Hadiid ayat 4, Allah berfirman,

وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
“Dan Dia bersama kamu dimana saja kamu berada, dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Hadiid [57]: 4)
Allah berfirman,

وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ
“Allah bersama kalian dimana saja kalian berada.”
Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan makna ayat diatas,

رَقِيبٌ عَلَيْكُمْ شَهِيدٌ عَلَى أعمالكم حيث أنتم وأين كنتم من بَرٍّ أو بحر، فِي لَيْلٍ أَوْ نَهَارٍ فِي الْبُيُوتِ أَوِ الْقِفَارِ، الْجَمِيعُ فِي عِلْمِهِ عَلَى السَّوَاءِ وَتَحْتَ بَصَرِهِ وَسَمعِهِ فَيَسْمَعُ كَلَامَكُمْ وَيَرَى مَكَانَكُمْ، ويعلم سِرَّكم و نجواكم
Maksudnya (maksud ayat di atas) bahwa, “Allah senantiasa mengawasi kalian, Allah menyaksikan amal kalian, sedang apa saja kalian dan dimana saja baik di daratan maupun di lautan, pada malam hari ataupun siang hari, di rumah atau di padang pasir yang terbuka, semuanya ada dalam ilmu-Nya secara sama (artinya sama bagi Allah di manapun kalian berada), kalian di bawah penglihatan dan pendengarannya, Allah mendengar pembicaraan kalian dan melihat tempat kalian, Allah pun mengetahui apa yang rahasia diantara kalian, dan Allah mengetahui obrolan kalian.”
Jadi makna Firman Allah وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ bukan berarti Dzat Allah bersama kita, atau seperti yang dikatakan oleh sebagian orang, “Allah ada dimana-mana”. Tetapi yang dimaksud وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ artinya ilmu Allah subhanahu wa ta'ala.

Karena itu sebagaimana yang dikatakan oleh Al Imam Malik bin Anas rahimahullah beliau berkata,
“Allah itu ada di atas langit, dan ilmu-Nya ada pada setiap tempat. Tidak ada satu tempat pun yang luput dari ilmu Allah subhanahu wa ta’ala.”
Jadi, kalau ditanya “Allah ada dimana?”. Jawabannya “Allah ada di langit.” Sebagaimana jawaban seorang budak ketika ditanya oleh Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam, “Allah bersemayam di atas ‘Arsy.”
Adapun maksud dari firman Allah dalam Surah Al-Hadiid ayat 4,

وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ
“Dan Allah bersama kalian dimana saja kalian berada.”
Maka sebagaimana tadi dijelaskan oleh Al Imam Ibnu Katsir, bahwa yang dimaksud dengan وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنتُمْ artinya adalah ilmu Allah subhanahu wa ta'ala. Allah mendengar apa yang kalian lakukan, Allah pun melihat apa yang kalian lakukan dimana saja kalian berada.

Kesimpulannya adalah perkataan Al-Imam Malik bin Anas,
“Allah itu ada di atas langit, dan ilmu-Nya ada pada setiap tempat. Tidak ada satu tempat pun yang luput dari ilmu-Nya.”
Kemudian sahabat sekalian, Allah subhanahu wa ta'ala berada di atas ‘Arsy bukan berarti Allah butuh kepadanya, karena sesungguhnya Allah berbeda dengan makhluk-Nya. Kita ada di atas kursi, maka itu menunjukkan kita butuh kepada kursi. Adapun Allah ada di atas ‘Arsy, maka tidak menunjukkan bahwa Allah subhanahu wa ta'ala butuh kepada ‘Arsy, karena Allah tidak bisa di analogikan dengan makhluk-Nya.

Semoga faedah ini bermanfaat.

Akhukum fillah,
Abu Sumayyah Beni Sarbeni

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.