🌐 WAG Dirosah Islamiyah Dewan Fatwa Perhimpunan Al-Irsyad
🗓 RABU| 20 Shafar 1445H| 06 September 2023M
🎙 Oleh: Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, Lc., M.A. حفظه الله تعالى
🔈 Audio ke-42
📖 Akad Salam: Syarat Keempat Dan Kelima
بسم الله الرحمن الرحيم
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتة
إنَّ الـحَمْدَ لِلّهِ نَـحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له, وأشهد أن محمدا عبده ورسوله. أَمَّا بَعْدُ
Masih bersama pembahasan tentang salam yang diutarakan oleh Syaikh Al-Imam Abu Syuja' rahimahullahu ta'ala. Kali ini beliau mengatakan,
وأن لا يكون معينا، ولا من معين
Ini syarat keempat dan kelima: hendaknya barang yang dijadikan obyek akad itu bukan barang yang terbatas dari tempat yang terbatas pula.
Kalau barangnya itu hanya ada satu yang punya juga cuma satu orang maka ini potensi menimbulkan gharar (ketidakjelasan). Karena apa?
Karena penjual ketika jatuh tempo gagal mendapatkan barang tersebut, kenapa? Karena pemiliknya tidak ingin menjualnya. Berbeda dengan barang-barang yang tersedia dengan luas di masyarakat pada saat jatuh tempo misalnya hasil tanam, hasil lautan atau barang yang diproduksi oleh perusahaan dalam skala yang besar (multinasional).
Misalnya perusahaan merk kendaraan, merk HP, merek mesin, AC ataupun yang lainnya, walaupun produsennya jelas (satu produsen) tetapi ketersediaan barang di pasaran sangat-sangat luas
Bahkan mungkin boleh dikatakan ketersediaannya melebihi ketersediaan hasil panen yang ada di zaman dahulu, sehingga tidak mengapa ketika anda membuat akad salam, misalnya anda mengatakan, "saya menginginkan kendaraan mobil merek Toyota, misalnya second, produksi tahun 2016, kemudian kilometernya kurang dari 60.000 kemudian kondisi kendaraan masih 90%”. Maka ini tidak masalah, kenapa?
Karena barang tersebut di pasaran sangat-sangat banyak dengan kondisi seperti itu atau bahkan anda bisa datang kepada agen mengatakan, "saya ingin membeli kendaraan dengan kriteria demikian sekian unit, jatuh tempo pada bulan sekian"
Karena walaupun itu produsennya satu tetapi kapasitas produksinya terus menerus dalam jumlah besar dan produksinya pun tidak hanya di satu negara, basis produksinya di berbagai negara, suppliers-nya juga banyak, agennya juga banyak, jumlah produksi di perusahaan tersebut melimpah sehingga tidak masalah bila anda kemudian menentukan merk barang pada zaman sekarang, karena substansi dari adanya penjelasan bahwa barang tersebut bukan barang yang terbatas dari pemilik yang terbatas,
Itu tujuannya adalah untuk memberikan kepastian bahwa pada saat jatuh tempo penjual mampu mengadakan barang dan itu bisa terwujud. Tujuan ini dapat terwujud walaupun di zaman sekarang anda menentukan merek, merek motor Honda atau Yamaha.
Kalau misalnya HP, anda menentukan merk Apple atau Samsung misalnya. Itu tidak mengapa. Komputer misalnya anda menentukan merk tertentu, laptop misalnya Asus atau yang serupa,
Kenapa? Karena jumlah produksi yang sangat besar dan ketersediaan barang di pasar juga sangat banyak. Karena ketika perusahaan produksi mereka segera menurunkannya ke pasar, mendistribusikannya ke berbagai distributor, agen-agennya di berbagai daerah.
Sehingga ketersediaan barang tersebut walaupun merknya tertentu dari produsen tertentu ketersediaannya sangat-sangat luas. Sehingga praduga kuat atau bahkan bisa dipastikan ketika jatuh tempo anda dengan mudah mendapatkan barang itu kalaupun tidak ketemu di kota anda, Anda bisa datangkan dari kota-kota sebelah, dari agen-agen yang ada di kota sebelah. Sehingga tidak lagi ada unsur gharar
Ini yang bisa kami sampaikan pada kesempatan kali ini semoga Allah Subhanahu ta'ala menambahkan ilmu, taufik hidayah kepada kita semuanya dan kurang serta lebihnya saya mohon maaf.
وبالله التوفيق و الهداية
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
•┈┈•⊰✿✿⊱•┈┈•
Post a Comment