F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Halaqah 8 ~ Bagian 6 - Allah Melebihkan Sebagian Nabi dan Rasul di atas Yang Lain

Halaqah 8 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Rasul Allah HSI | Cara Beriman kepada Para Rasul Bagian 6 - Allah Melebihkan Sebagian Nabi dan Rasul di atas Yang Lain

Halaqah 8 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Rasul Allah | Cara Beriman kepada Para Rasul Bagian 6

👤 Ustadz ‘Abdullāh Roy, MA
🔊 Halaqah 8 | Cara Beriman kepada Para Rasul Bagian 6

CARA BERIMAN KEPADA PARA RASUL BAGIAN 6

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين

Halaqah yang ke-8 dari Silsilah ‘ilmiyyah Beriman dengan para Rasul Allah adalah tentang “Cara Beriman kepada Para Rasul Bagian 6”.

Diantara cara beriman dengan para Rasul alaihimussalam adalah

8. Keyakinan bahwa Allah melebihkan sebagian Nabi dan Rasul di atas sebagian yang lain tanpa merendahkan dan melecehkan harga diri dan kedudukan yang lain.

Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman :

تِلْكَ الرُّسُلُ فَضَّلْنَا بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ
“Itu adalah para Rasul, Kami telah muliakan sebagian mereka di atas sebagian yang lain.” [QS Al-Baqarah 253]
Dan Allah berfirman :

وَلَقَدْ فَضَّلْنَا بَعْضَ النَّبِيِّينَ عَلَىٰ بَعْضٍ ۖ…
“Dan sungguh Kami telah memuliakan sebagian Nabi di atas sebagian yang lain.” [QS Al-Isra’ 55]
Adapun ayat yang berbunyi,

… لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ ۚ…
“Kami tidak membedakan diantara seorang pun dari Rasul-Rasul-Nya.” [QS Al-Baqarah 285]
Maka yang dimaksud dengan membeda-bedakan di sini adalah beriman dengan sebagian Rasul dan mengingkari sebagian yang lain, seperti orang yang beriman dengan Nabi Isa alaihissalam dan kufur dengan Nabi Muhammad ﷺ.

Dan sebaik-baik Nabi adalah Ulul Azmi (orang-orang yang memiliki kesabaran yang kuat).

Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman :

فَاصْبِرْ كَمَا صَبَرَ أُولُو الْعَزْمِ مِنَ الرُّسُلِ…
“Maka bersabarlah engkau sebagaimana Ulul Azmi diantara para Rasul telah bersabar.” [QS Al-Ahqaf 35]
Menurut sebagian ulama yang dimaksud dengan Ulul Azmi adalah 5 orang , mereka adalah:
  1. Nabi Nuh
  2. Nabi Ibrahim
  3. Nabi Musa
  4. Nabi Isa
  5. Nabi Muhammad [alaihimussalam]
Nama-nama mereka telah terkumpul di dalam dua ayat dari surat Al-Ahzab dan surat Asy-Syuuro.

Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman :

وَإِذْ أَخَذْنَا مِنَ النَّبِيِّينَ مِيثَاقَهُمْ وَمِنْكَ وَمِنْ نُوحٍ وَإِبْرَاهِيمَ وَمُوسَىٰ وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ ۖ وَأَخَذْنَا مِنْهُمْ مِيثَاقًا غَلِيظًا
“Dan ketika Kami mengambil perjanjian dari para Nabi, darimu, Nuh, Ibrahim, Musa, dan Isa Ibnu Maryam dan kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang kuat.” [QS Al-Ahzab 7]
Dan Allah mengatakan :

شَرَعَ لَكُمْ مِنَ الدِّينِ مَا وَصَّىٰ بِهِ نُوحًا وَالَّذِي أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ وَمَا وَصَّيْنَا بِهِ إِبْرَاهِيمَ وَمُوسَىٰ وَعِيسَىٰ ۖ…
“Allah telah mensyari’atkan bagi kalian dari agama, apa yang Allah wasiatkan kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa, dan Isa.” [QS Asy-Syuuro 13]
Kelima Nabi inilah dan juga Nabi Adam yang tersebut di dalam hadits tentang Asyafa’atul Udzma yang kita sudah sebutkan di dalam Silsilah Beriman dengan Hari Akhir.

Dan sebaik-baik Ulul Azmi adalah dua orang Nabi, yang keduanya adalah khalilullah (kekasih Allah). Beliau berdua adalah Nabi Ibrahim alaihissalam dan Nabi Muhammad ﷺ.

Dalilnya adalah firman Allah :

وَاتَّخَذَ اللَّهُ إِبْرَاهِيمَ خَلِيلًا
“Dan Allah telah menjadikan Ibrahim sebagai kekasih-Nya.” [QS An-Nisa’ 125]
Dan Rasulullah ﷺ bersabda,

فَإِنَّ اللَّهَ تَعَالَى قَدْ اتَّخَذَنِي خَلِيلًا كَمَا اتَّخَذَ إِبْرَاهِيمَ خَلِيلًا
“Maka sesungguhnya Allah ta’ala telah menjadikan aku sebagai kekasih sebagaimana Allah telah menjadikan Ibrahim sebagai kekasih.” [HR Muslim]
Dan sebaik-baik kekasih Allah adalah Nabi Muhammad ﷺ.
Rasulullah ﷺ bersabda :

أنا سيد ولد آدم يوم القيامة
“Aku adalah pemuka anak-anak Nabi Adam pada hari Kiamat.” [HR Muslim]
Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Saudaramu,
Abdullāh Roy
Di kota Al-Madīnah
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.