▬▬▬▬▬๑๑▬▬▬▬▬
▬▬▬▬▬๑๑▬▬▬▬▬
📘 Fiqih Muyassar : ❝ TATA CARA TAYAMMUM ❞
Dosen : Ustadz Beni Sarbeni, Lc, M.Pd Hafidzhahullah Ta'ala
🎧 Simak Audio 🎧
Tata Cara Tayammum
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وأصحابه وَمَنْ وَالاَهُ، أما بعد
Para pendengar yang dimuliakan oleh Allah rabbul ‘alamin, kita lanjutkan kajian kitab Al-Fiqhul Muyassar. Kali ini saya akan menyampaikan tentang tata cara tayammum.
Mohon diperhatikan dengan baik, saya akan menyebutkannya satu persatu:
1. Niat (di dalam hati) untuk melakukan tayamumm.
2. Membaca basmalah,
yakni“Bismillahirrahmanirrahim”.
3. Menepuk debu yang ada di lantai satu kali saja dengan kedua telapak tangannya.
Ini yang ketiga, menepuk debu satu kali saja dengan kedua telapak tangannya.
4. Meniupkannya atau mengibaskannya, meniupkan debu yang ada di kedua telapak tangannya.
5. Mengusap punggung telapak tangan kanan dengan tangan kiri, dan mengusap punggung telapak tangan kiri dengan tangan kanan.
6. Mengusap wajah dengan kedua telapak tangannya.
Dengan itu, selesailah tayammum. Landasannya atau dalil dari kaifiyyah seperti ini, adalah yang pertama hadits ‘Ammar bin Yasir yang diriwayatkan oleh Al-Imam Ahmad dan Abu Dawud, dimana Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
التَّيَمُّمُ ضَرْبَـةٌ لِلْوَجْهِ وَالْكَفَّيْنِ .
“Tayammum itu satu tepukan saja, (satu tepuk ke lantai yang berdebu) itu untuk wajah dan kedua telapak tangan.”
Juga berdasarkan hadits ‘Ammar dalam riwayat yang lain, yang diriwayatkan oleh Al-Imam Al Bukhari dan Muslim, dimana Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berkata kepadanya,
إِنَّمَا كَانَ يَكْفِيْكَ أَنْ تَصْنَعَ هـٰكَذَا ! فَضَرَبَ بِكَفِّـهِ ضَرْبَـةً عَلَى الْأَرْضِ ثُمَّ نَفَضَهَا ثُمَّ مَسَحَ بِـهِمَا ظَهْرَ كَفِّـهِ بِشِمَالِـهِ أَوْ ظَهْرَ شِمَالِـهِ بِكَفِّهِ ، ثُمَّ مَسَحَ بِهِمَا وَجْهَهُ .
“Kata Nabi kepada ‘Ammar, “Cukup bagimu melakukan hal ini!” Lalu Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam menepukkan telapak tangannya di tanah satu kali tepukan, kemudian beliau mengibaskannya atau meniupkannya, kemudian mengusap punggung telapak tangan kanannya dengan tangan kiri, atau punggung telapak tangan kirinya dengan tangan kanan, kemudian setelah itu beliau mengusap wajah dengan kedua telapak tangannya.”
Demikianlah yang disabdakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, dan demikianlah tata cara tayammum sebagaimana diriwayatkan dalam hadits ‘Ammar bin Yasir.
Para pendengar yang dimuliakan oleh Allah rabbul ‘alamin, semoga apa yang saya sampaikan ini bisa dipahami dengan baik dan tentunya bermanfaat.
Akhukum fillah,
Abu Sumayyah Beni Sarbeni
Post a Comment