F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-174 Persaksian Untuk Orang Yang Masuk Neraka Yang Disebutkan Al Quran Dan Sunnah 01

Audio ke-174 Persaksian Untuk Orang-Orang Yang Masuk Ke Dalam Neraka Yang Disebutkan Oleh Al Quran Dan Sunnah Bagian Pertama
🌐 WAG Dirosah Islamiyah Dewan Fatwa Perhimpunan Al-Irsyad
🗓 KAMIS| 19 Rabi’ul Awwal 1445 H | 05 Oktober 2023 M
🎙 Oleh: Ustadz DR. Abdullah Roy M.A. حفظه الله تعالى
🔈 Audio ke-174

📖 Persaksian Untuk Orang-Orang Yang Masuk Ke Dalam Neraka Yang Disebutkan Oleh Al Quran Dan Sunnah Bagian Pertama


بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد الله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وأصحاب ومن ولاه


Anggota grup WhatsApp Dirosah Islamiyah yang semoga dimuliakan oleh Allah. Kita lanjutkan pembahasan kitab Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama'ah yang ditulis oleh Fadhilatul Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah.

Masih kita pada pembahasan beriman dengan hari akhir. Beliau mengatakan Rahimahullahu Ta'ala,

ونشهد بالنار لكل من شهد له الكتاب والسنة بالعين أو بالوصف
Dan kami yaitu Ahlus Sunnah bersaksi untuk setiap orang yang disaksikan oleh Al-Qur'an dan Sunnah dengan neraka baik dengan menunjuk langsung, menyebutkan orangnya atau dengan sifat, sebagaimana ketika kita berbicara tentang persaksian dengan surga.
Ada di sana yang بالعين (dengan menunjuk langsung orangnya) dan ada yang بالوصف dengan menyebutkan sifatnya. Kita Ahlus Sunnah bersaksi juga dengan setiap orang atau untuk setiap orang yang disaksikan oleh Al-Qur'an dan As Sunnah akan masuk neraka. Maka kita juga menyatakan yang demikian, meyakini yang demikian. Dan tidak ada keraguan bagi kita di dalamnya.

فمن الشهادة بالعين الشهادة لأبي لهب وعمرو بن لحي الخزاعي ونحوهما

Di antara contoh persaksian dengan عين yaitu dengan menyebutkan orangnya adalah persaksian tentang Abu Lahab. Dan ini disebutkan di dalam Al-Qur'an.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengatakan,

تَبَّتْ يَدَآ اَبِيْ لَهَبٍ وَّتَبَّۗ (١)مَآ اَغْنٰى عَنْهُ مَالُهٗ وَمَا كَسَبَۗ (٢)سَيَصْلٰى نَارًا ذَاتَ لَهَبٍۙ (٣)

Ketika Allah menyebutkan tentang Abu Lahab, Allah mengabarkan bahwasanya dia akan masuk ke dalam neraka yang menyala-nyala. Ini persaksian dari Allah tentang Abu Lahab bahwasanya dia adalah penduduk neraka. Kita harus yakin seyakin-yakinnya bahwasanya dia adalah penduduk neraka.

Demikian pula ketika Allah Subhanahu Wa Ta'ala menyebutkan tentang Fir'aun,

ٱلنَّارُ يُعْرَضُونَ عَلَيْهَا غُدُوًّۭا وَعَشِيًّۭا ۖ وَيَوْمَ تَقُومُ ٱلسَّاعَةُ أَدْخِلُوٓا۟ ءَالَ فِرْعَوْنَ أَشَدَّ ٱلْعَذَابِ
Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya Kiamat. (Dikatakan kepada malaikat): "Masukkanlah Fir'aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras". [QS Ghafir: 46]
Tentang Fir'aun yang diancam oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala bahwasanya dia akan disiksa di hari kiamat dengan أَشَدَّ ٱلْعَذَابِ. Maka kita bersaksi bahwasanya dia akan masuk ke dalam neraka sebagaimana disebutkan oleh Allah Azza Wa Jalla.

Di sini disebutkan oleh beliau,

وعمرو بن لحي الخزاعي ونحوهما

Dan seperti Amr Bin Luhay Al khuza'i. Siapa dia ini? Dia ini adalah orang yang mendatangkan berhala dari luar Jazirah Arab sehingga masuk ke Jazirah Arab. Dan di situlah terjadi kesyirikan-kesyirikan. Meninggal dalam keadaan berada di luar Islam.

Dan disebutkan di dalam hadits bahwasanya orang ini, yaitu Amr Bin luhay akan disiksa oleh Allah Azza Wa Jalla di dalam neraka dengan cara diseret dengan usus yang ada di dalam perutnya. Diseret dengan usus yang ada di dalam perutnya. Maka kita harus meyakini bahwasanya dia adalah termasuk penduduk neraka dengan persaksian dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam.

ونحوهما

Dan yang semisal dengan keduanya.

Jadi setiap kabar yang di situ ada penentuan bahwasanya si Fulan adalah termasuk penduduk neraka dan seterusnya, maka kewajiban bagi kita semuanya adalah untuk membenarkan apa yang beliau sampaikan, Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam.

ومن الشهادة بالوصف الشهادة لكل كافر أو مشرك شركاً أكبر أو منافق
Dan di antara persaksian dengan sifat, tidak menyebutkan orangnya tapi menyebutkan sifatnya yaitu bersaksi untuk setiap yang kafir dan juga musyrik dengan kesyirikan yang besar atau munafik
Kita katakan bahwasanya orang yang kafir masuk ke dalam neraka, orang yang musyrik dengan syirik yang besar maka dia akan masuk ke dalam neraka. Orang yang munafik juga demikian.

Kenapa kita meyakini yang demikian? Karena di sana ada sifat. Kekufuran, kesyirikan, kenifaqkan ini adalah sifat. Dan ternyata di dalam dalil, sifat-sifat tersebut adalah yang menjadi sebab mereka masuk ke dalam neraka.

Contoh misalnya Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengatakan:

اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ وَالْمُشْرِكِيْنَ فِيْ نَارِ جَهَنَّمَ خٰلِدِيْنَ فِيْهَاۗ
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dari ahlul kitab dan juga orang-orang musyrikin, maka mereka, mereka di dalam neraka jahanam, mereka kekal di dalamnya.” [QS Al-Bayyinah: 6]
Ini adalah persaksian dari Allah untuk orang-orang kafir. Baik dari kalangan musyrikin maupun ahlul kitab bahwasanya mereka adalah penduduk neraka.

أو مشرك شركاً أكبر
Atau seorang muslim yang memiliki kesyirikan yang besar.
Sebagaimana dalam ayat tadi,

اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ وَالْمُشْرِكِيْنَ

Maka berani kita katakan setiap orang yahudi, setiap orang nasrani, setiap orang musyrik dengan syirik yang besar kalau mereka tetap dalam keadaan demikian sampai dia meninggal dunia dan tidak bertaubat kepada Allah maka dia adalah termasuk penduduk neraka.

أو منافق

Demikian pula orang yang munafik, menampakkan keimanan dan juga menyembunyikan kekufuran. Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengatakan,

إِنَّ ٱللَّهَ جَامِعُ ٱلْمُنَٰفِقِينَ وَٱلْكَٰفِرِينَ فِى جَهَنَّمَ جَمِيعًا
Sesungguhnya Allah mengumpulkan orang-orang yang munafik dan orang-orang yang kafir di dalam jahanam semuanya. [QS An-Nisa: 140]
Maka sebagaimana Allah bersaksi bahwasanya setiap orang yang munafik adalah penduduk neraka. Kita pun juga demikian. Tidak ada keraguan di dalam hati kita bahwasanya mereka-mereka ini adalah orang-orang yang kafir yang disediakan oleh Allah bagi mereka jahanam

Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengatakan,

اُعِدَّتۡ لِلۡکٰفِرِیۡنَ
Bahwasanya neraka itu disiapkan bagi orang-orang yang kafir. [QS Al-Baqarah: 24]
InsyaaAllah kita lanjutkan pada kesempatan yang akan datang. Dan sampai bertemu kembali.

Wallahu Ta'ala A'lam.

وبالله التوفيق و الهداية
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

•┈┈┈•◈◉◉◈•┈┈┈•
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.