F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Halaqah 02 ~ Bekal Perjalanan Menuju Akhirat

Halaqah 02 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir | Bekal Perjalanan Menuju Akhirat
🆔 Group WA HSI AbdullahRoy
🌐 edu.hsi.id
📘 Silsilah Ilmiyyah 5.1 : Beriman Kepada Hari Akhir Bag.1
🔊 Halaqah 2 ~ Bekal Perjalanan Menuju Negeri Akhirat
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Halaqah 02 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir | Bekal Perjalanan Menuju Akhirat


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين

Halaqah yang ke-2 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Bekal Perjalanan Menuju Negeri Akhirat. Perjalanan menuju negeri akhirat adalah perjalanan yang sangat panjang. Seorang hamba membutuhkan bekal yang cukup agar sampai ke dalam surga Allah dengan selamat. Bekal tersebut adalah Takwa kepada Allah.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :

وَتَزَوَّدُواْ فَإِنَّ خَيۡرَ ٱلزَّادِ ٱلتَّقۡوَىٰ‌ۚ
“Dan hendaklah kalian berbekal, maka seseungguhnya sebaik-baik bekal adalah ketakwaan.” (Al-Baqarah : 197)

Bertakwa kepada Allah adalah

Melaksanakan perintah Allah berdasarkan dalil yang shahih dengan niat mengharap pahala dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan menjauhi kemaksiatan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala berdasarkan dalil yang shahih karena takut dengan azab Allah Subhanahu Wa Ta’ala,

Orang yang berbahagia kelak adalah

Orang yang bersabar di dunia ini dan istiqomah untuk mengumpulkan bekal yang cukup bagi perjalanan yang sangat panjang tersebut.

Mereka-lah orang-orang yang tidak akan takut dengan apa yang akan mereka hadapi dan mereka tidak akan bersedih dengan apa yang sudah mereka tinggalkan.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَـٰمُواْ فَلَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan Rabb kami adalah Allah kemudian mereka beristiqomah, maka tidak ada ketakutan atas mereka, dan mereka tidak akan bersedih.” (Al-Ahqaf : 13)

Dan orang yang celaka di akhirat adalah

Orang yang mengikuti hawa nafsunya ketika di dunia dan dia lalai dengan hari pembalasan.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :

إِنَّ هَـٰٓؤُلَآءِ يُحِبُّونَ ٱلۡعَاجِلَةَ وَيَذَرُونَ وَرَآءَهُمۡ يَوۡمً۬ا ثَقِيلاً۬
“Sesungguhnya mereka mencintai kehidupan dunia dan meninggalkan hari yang berat yang ada di belakang mereka”. (Al-Insan : 27)
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala memasukkan kita ke dalam golongan orang-orang yang bertakwa. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.

وبا لله التوفيق والهداية
و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Saudaramu,
Abdullah Roy
di Kota Al-Madinah
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+
- Silakan berikan komentar. Centang kotak "Notify me" untuk mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.